community services program

Kegiatan Pengabdian Masyarakat ini merupakan kegiatan Pengabdian yang pertama kali dijalan oleh Tim dari Desain Interior Fakultas Industri Kreatif Universitas Telkom dengan SDS Pelita Bandung. Pengabdian dilaksanakan dengan membuat gambar kerja design dari Lantai 2 SDS Pelita ini, yaitu ruang guru dan mushola, sesuai dengan kebutuhan. Sekilas mengenai SDS Pelita, SD ini merupakan sekolah dasar dibawah naungan Yayasan swasta, dengan target siswa kalangan menengah kebawah. Berdasarkan hal tersebut, SDS Pelita beroperasi dengan biaya operasional dari dana BOS dan dana dari donatur Yayasan. Dengan hanya 3 ruang kelas, siswa bergantian masuk menjadi 2 shift kelas pagi dan siang. Keterbatasan ruang tidak membatasi kegiatan belajar mengajar di SDS Pelita untuk tetap berjalan optimal. 

Era pandemi yang sedang berlangsung membuat kegiatan belajar mengajar menyesuaikan dengan segala keterbatasannya. Adaptasi kebiasaan baru ditetapkan baik diruang ajar mapupun ruang pendukungnya. Pada Lantai 2 SDS Pelita merupakan ruang Guru dan mushola yang digunakan sebagai tempat untuk guru, khususnya kepala sekolah menerima tamu dan siswa untuk belajar sholat dan juga sebagai ruang penyimpanan fileling dokumen administratif. Kegiatan pengabdian ini dengan memberikan perancangan interior lantai 2 SD pelita sesuai dengan kebutuhan dari pengguna dengan menyesuaikan dengan adaptasi kebiasaan baru. Output dari perancangan berupa visualisasi 3D perancangan interior dan gambar kerja pendukungnya. Untuk barang fisik, tim memberikan cat dinding putih dan ambalan sebagai simbolik serah terima design kepada pengurus SDS Pelita.

Serah Terima Design, Plakat, dan Simbolis Elemen Dekoratif ruang kepada Pengurus SDS Pelita

Kegiatan pengabdian berjalan dengan baik, dan pihak SDS Pelita setuju untuk menjadi mitra kembali dalam kegiatan pengabdian lainnya. Dengan harapan dapat membantu dalam pengembangan perancangan SDS Pelita, pada area komunal/ruang terbuka di lantai 1, ruang kelas, serta pengembangan sekolah SDS Pelita secara bangunan/kawasan.

Gambar perencanaan dibuat dengan observasi tim ke lapangan untuk mengetahui kondisi eksisting, studi literatur terkait fungsi ruang, dan adaptasi kebiasaan baru untuk menyesuaikan layout perancangan. Konsep desain yang ditekankan adalah optimalisasi ruang, dengan built-in cabinet untuk memberikan ruang peyimpanan lebih banyak dan tertata rapi. Penggunaan warna menggunakan cat putih untuk memberikan kesan ruang yang lebih luas.

Tim Dosen:

Kiki Putri Amelia, S.T., M.Ds.

Ariesa Farida, S.T. M.Arch.

Widyanesti Liritantri, S.Sn., M.Des.

 

Tim Mahasiswa

Dewanti Anggun Kurnia

Maheswara Isnawan Dewanto